Wednesday, 21 September 2016

Pendidikan Berbasis Poros Maritim

Status : Draft

Indonesia merupakan negara kepulauan terbesar di dunia yang tersusun atas lebih dari 17.000 pulau, dirangkai oleh 95.181 km garis pantai (terpanjang kedua setelah Kanada), dan sekitar 70% wilayahnya berupa laut. Di wilayah pesisir dan laut itu terkandung beragam SDA (Sumber Daya Alam) dan jasa-jasa lingkungan (environmental services) yang sangat besar dan belum dimanfaatkan secara optimal. [3]

Pendidikan Dasar dan Menengah


Menurut [1], siswa/i lulusan SMK Pelayaran tidak dapat melanjutkan ke Akademi Pelayaran, sebaliknya, Siswa lulusan SMA dapat melanjutkan ke Akademi Pelayaran.

Di [2] disarankan harus memasukkan unsur kemaritiman sampai pendidikan dasar sampai pendidikan tinggi. Tentu hal ini tidak perlu, setiap sekolah atau institusi pendidikan bisa fleksibel menentukan fokus mereka sesuai dengan potensi yang ada di sekitarnya, tema maritim perlu diperkenalkan, hanya porsinya disesuaikan. Tidak mungkinkan, tinggal di pegunungan, tapi meteri penuh dengan hal berbau maritim ?



Referensi

  1. Pendidikan Maritim Adalah Kunci Poros Maritim, http://jurnalmaritim.com/2015/02/a-lapian-pendidikan-maritim-adalah-kunci-poros-maritim/
  2. Peran Pendidikan dalam Perwujudan Visi Poros Maritim, http://www.pemudamaritim.com/2016/02/peran-pendidikan-dalam-perwujudan-visi.html
  3. Jalan Indonesia Menuju Poros Maritim Dunia, http://www.perumperindo.co.id/publikasi/artikel/170-jalan-indonesia-menuju-poros-maritim-dunia
  4. Poros Maritim dan Perkembangan Perekonomian Indonesia, http://www.bppk.kemenkeu.go.id/publikasi/artikel/150-artikel-keuangan-umum/20555-poros-maritim-dan-perkembangan-perekonomian-indonesia

No comments:

Post a Comment